Friday, April 18, 2025
HomeAlutsistaDrone UAVMenuju Penerbangan Pesawat Tempur Tanpa Awak Pilot

Menuju Penerbangan Pesawat Tempur Tanpa Awak Pilot

Menuju Penerbangan Pesawat Tempur Tanpa Awak Pilot – HobbyMiliter.com – Pada diri seorang pilot tergambar lah berbagai hal yang diidam-idamkan banyak orang: sosok yang sehat di atas rata-rata, tegap, samapta, cerdas, berani, dan terampil-cekatan. Kualifikasi seperti ini tentu saja masuk akal, mengingat di pundak pilot tidak saja di-limpahkan tanggung jawab penumpang – yang untuk pesawat sipil badan lebar bisa mengangkut 400-600 penumpang – dan tanggung jawab melakukan misi misi berbahaya untuk pilot pesawat militer.

Cuaca buruk, kerewelan mesin, dan berbagai tantangan banyak dihadapi pilot pesawat. Sementara khusus pilot pesawat tempur terus-menerus berupaya meningkatkan kecakapan terbangnya guna menghadapi kemungkinan pertempuran udara jarak dekat (dogfight) melawan musuh yang juga semakin canggih. Juga terus menerus melatih ketepatan delivery bom dalam upaya serangan darat.

BACA JUGA :  Klaim Laut Cina Selatan Ditolak Pengadilan, Tiongkok Siagakan Kapal Perusak Berudal

Dari waktu ke waktu, kokpit pesawat terbang, baik sipil maupun militer, juga semakin kompleks. Dari awalnya yang berupa sekedar tongkat kemudi dan gauge RPM mesin berkembang hingga saat ini yang sudah full LCD bisa menampilkan segala macam informasi mengenai keadaan pesawat dan sekitarnya secara realtime. Memang yang diberikan adalah kemampuan pesawat yang semakin canggih, tetapi seiring dengan itu mungkin beban pilot juga semakin banyak.

Lalu ide otomatisasi pun bermunculan. Menghadapi situasi yang mungkin kompleks, autopilot pun sering diminta bantuan. Sementara dalam dunia kemiliteran, ide pesawat tanpa awak – yang sudah hidup selama sekitar 70 tahun – kini mulai banyak mewujud. Memang pesawat telah berhasil menjadi semakin tidak kasat radar (stealthy), sehingga musuh semakin sulit untuk melacak dan menembaknya.

BACA JUGA :  Anka, Drone Tempur Buatan Turki Lakukan Debut Ujicoba

Tetapi, siapa dapat menjamin hal ini? Inggris dan Rusia pernah mengklaim bisa mendeteksi pesawat stealth Amerika seperti F-117 dan B-2. Padahal pesawat-pesawat tersebut dibuat dengan biaya yang sangat mahal. B-2 Spirit kini berharga sekitar satu miliar dollar atau hampir Rp 10 triliun per pesawat.

Hanung Jati Purbakusuma
Hanung Jati Purbakusumahttps://www.hobbymiliter.com/
Sangat tertarik dengan literatur dunia kemiliteran. Gemar mengkoleksi berbagai jenis miniatur alutsista, terutama yang bertipe diecast dengan skala 1/72. Koleksinya dari pesawat tempur hingga meriam artileri anti serangan udara, kebanyakan diecast skala 1/72.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Baca Juga

Foto Pelatihan SEWACO Van Speijk Class, Oktober 1989

2
HobbyMiliter.com - Pada medio 80-an akhir, Pemerintah Indonesia membeli 6 buah kapal fregat kelas Van Speijk dari Angkatan Laut Kerajaan Belanda. Sejatinya, Fregat kelas...

Recent Comments