Hobbymiliter.com – Warga Irak yang mendiami kota Mosul di sebelah utara telah merencanakan pemberontakan melawan Daesh (ISIS) yang menguasai tempat tinggal mereka.
Media Irak yang mengutip pernyataan dari pejabat pertahanan negara menyebutkan bahwa bentrok sempat terjadi di ibukota provinsi Niniveh tersebut. Bentrok ini melibatkan “Polisi ISIS” dan warga setempat, karena kelompok teroris tersebut melarang warga untuk pergi keluar kota.
Militan ISIS juga menangkap beberapa warga lokal yang tidak diketahui jumlahnya, sehingga membuat warga marah dan menyerang kembali Daesh di tiga area sebelah barat Mosul.
Pernyataan dari pejabat pertahanan Irak juga menyebut bahwa bentrok ini masih berlangsung hingga berita ini diturunkan dan kelompok teroris ISIS diketahui menerapkan pembatas di area barat kota Mosul untuk menekan pemberontakan dari warga setempat.