Hobbymiliter.com – Kementerian Luar Negeri Prancis secara resmi menyerukan kepada Turki untuk berhenti melakukan serangan bom ke arah wilayah Kurdistan di utara Suriah. Paris mengatakan bahwa tindakan tersebut akan memperparah situasi di negara yang sudah kacau balau akibat perang tersebut.
“Prancis khawatir akan situasi yang semakin memburuk di daerah Aleppo dan utara Suriah. Kami menyerukan pemberhentian atas segala jenis pengeboman, baik yang dilakukan oleh rezim (pemerintah Assad) dan sekutunya di seluruh wilayah (Suriah) maupun yang dilakukan oleh Turki di wilayah Kurdistan,” kata Kemenlu Prancis dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (14/2) kemarin.
Dalam pernyataan tersebut juga disebutkan bahwa prioritas utama negara-negara yang berperang tetap adalah melawan kelompok teroris ISIS di Suriah, serta mengimplementasikan kesepakatan yang sudah diatur oleh anggota International Syria Support Member (ISSG) di Munich, Jerman, Jumat (12/2) pekan lalu.
Tercatat pada hari Minggu kemarin, pasukan Turki masih melakukan serangan untuk meluluhlantakkan posisi pejuang Kurdistan dari Partai Persatuan Demokrat (PYD) di sebelah utara provinsi Aleppo.