Sejarah Hari Kemerdekaan Thailand – HobbyMiliter.com – Pastinya kamu penasaran tentang sejarah hari kemerdekaan Thailand bukan? Karena kita pastinya pernah mendengar jika Thailand adalah salah satu negara yang tidak pernah dijajah. Maka dari itu biasanya negara yang tidak pernah dijajah tidak akan memiliki hari kemerdekaan.
Tetapi kita sering mendengar atau melihat di berita bahwa negara Thailand sedang merayakan hari kemerdekaannya. Lalu bagaimana sebenarnya sejarah hari kemerdekaan Thailand? Apakah sebenarnya negara ini memiliki hari kemerdekaan atau tidak?
Tentang Negara Thailand
Negara Thailand adalah negara yang dipimpin oleh Raja dan kepala pemerintahannya dipimpin oleh Perdana Menteri. Ibu kota Thailand ada di kota Bangkok, mata uang menggunakan Baht (THB), populasi berdasarkan data tahun 2016 mencapai 68,86 juta jiwa dan memiliki luas wilayah 513.120 km persegi.
Apakah Negara Thailand Pernah Dijajah?
Jika kamu pernah mendengar bahwa negara Thailand adalah salah satu negara di Asia yang tidak pernah dijajah oleh bangsa lain. Jawabannya benar, bahwa negara Thailand tidak pernah dijajah melainkan mereka hanya melakukan kerjasama dengan negara lain.
Sebelum menjadi sebuah negara, Thailand adalah sebuah Kerajaan Thai.
Dan pada masa perang dunia kerajaan Thai ini tidak pernah dijajah sama sekali hanya melakukan kerjasama dengan bangsa-bangsa Eropa. Dan saat diduduki oleh tentara dari Jepang, daerah kerajaan Thai juga hanya diduduki sebagai daerah teritori imperial saja.
Di abad ke 19, wilayah dari Kerajaan Thai mulai mendapat pengaruh dan tekanan dari bangsa Eropa yang menyebabkan diberikan kelonggaran untuk pedagang Britania Raya ( Inggris ) untuk melakukan perdagangan di negara ini.
Secara singkat sejarah dari pembentukan negara Thailand bermula dari Kerajaan Sukhothai di tahun 1238, kemudian berganti menjadi Kerajaan Ayutthaya di tahun 1351, dilanjutkan Kerajaan Thonburi pada tahun 1768, dilanjutkan kerajaan Rattanakosin di tahun 1782 dan terakhir menjadi kerajaan monarki konstitusional di 24 Juni 1932.
Di tahun 1932 terjadi revolusi tak berdarah yang membuat sistem pemerintahan Thailand menggunakan sistem monarki konstitusional yang sebelumnya menggunakan sistem monarki absolut. Sebelum dan saat masa awal revolusi, nama negara Thailand sempat diganti menjadi Siam. Tapi sejak tahun 1939 negara ini mengganti namanya secara internasional menjadi negara Thailand.
Lalu Bagaimana Sejarah Hari Kemerdekaan Thailand?
Apakah Sejarah Hari Kemerdekaan Thailand terjadi saat ada perubahan sistem pemerintahan dari monarki absolut menjadi sistem monarki konstitusional? Jawabannya bukan dari peristiwa tersebut. Kita semua sudah mengetahui bahwa Thailand tidak pernah dijajah oleh negara lainnya.
Karena saat perang dunia II berlangsung, kerajaan Thailand dan Jepang hanya bersekutu dan wilayahnya dijadikan sebagai wilayah teriroti imperialnya saja.
Tetapi negara Thailand telah menetapkan hari kebangsaannya sendiri, bukan hari kemerdekaan. Hari kebangsaat dari negara Thailand adalah berdasarkan hari lahirnya raja yang berkuasa. Di saat masa Raja Bhumibol Adulyadej, negara Thailand merayakan hari kebangsaannya pada hari lahir dari Raja Bhumibol Adulyadej di 5 Desember.
Saat ini Raja Thailand Bhumibol Adulyadej telah meninggal dunia dan sudah digantikan dengan raja yang baru. Saat ini Raja Thailand adalah Maha Vajiralongkorn yang memiliki gelar Rama X dan merupakan anak laki-laki satu-satunya dari Raja Bhumibol Adulyadej.
Raja Maha Vajiralongkorn secara resmi menggantikan Raja Bhumibol Adulyadej pada 13 Oktober 2016. Karena raja Thailand sudah berganti menjadi Maha Vajiralongkorn, maka hari kebangsaan Thailand juga berubah.
