Diperkirakan China akan memiliki 6 kapal induk operasional pada tahun 2030 nanti. 2 dari Type 001 dan 001A serta empat lainnya dari type 002. Saat ini, pembangunan kapal kapal pendukungnya pun dilakukan dengan luar biasa. Beberapa tahun terakhir, China meluncurkan belasan destroyer dan puluhan fregat bertonase besar. Jumlah kapal baru dan modern yang diluncurkan China untuk memodernisasi Angkatan Lautnya ini berkali kali lipat lebih banyak dari pada yang diluncurkan oleh Rusia pada periode yang sama.
Bahkan, dengan teknologi menyerupai AEGIS nya destroyer Amerika, kapal kapal China ini diperkirakan lebih canggih, memiliki firepower lebih besar dan jarak jangkau yang lebih jauh dari pada kapal kapal baru Rusia yang akhir akhir ini hanya berkutat membangun kapal bertipe korvet. Pembangunan puluhan kapal perang ini dimaksudkan untuk menyiapkan armada Carrier Battle Group bagi kapal induk kapal induknya nanti.
China, dengan dana yang luar biasa, mengebut pembangunan armada maritimnya. Saat ini memang masih belum memerintahkan kedua kapal induknya melalangbuana seperti yang dilakukan oleh negara negara pemilik kapal induk lain.
Hal tersebut lebih di karenakan China masih dalam tahap belajar dan menguji coba doktrin pengoperasian kapal induk serta mencari dan menerapkan teknologi teknologi baru dalam kedua kapal induknya tersebut. Namun dengan kebutuhan China mengamankan Sea Line of Communication nya dalam kerangka One Belt One Road Initiative, maka dari kacamata China wajar saja China mulai membangun hingga 6 Carrier Battle Group dalam waktu singkat.
Namun, bagaimana tanggapan dan reaksi dari negara sekitar China?
Gaasspoolll..
Mau nyaingin avenger
Bikin dong kapal induk terbang!!! ???
Bisa terbang katanya. Dan di kendalikan dari #Tjikiwul
Asia Pasifik memanas… Arms race lagi kayak sebelum Perang Dunia 2 dan pas Perang Dingin…