Dalam rencana program pengadaan alutsista berupa Light Combat Aircraft atau LCA pemerintah Malaysia sempat mencari informasi terkait beberapa kandidat pesawat jet tempur ringan yang tersedia di pasaran, diantaranya SAAB Gripen, JF-17, HAL Tejas, dan kini KAI FA50. Malaysia memiliki dua program utama dalampengadaan alutsista berupa pesawat jet tempur.
Kedua program tersebut yakni program Multi-Role Combat Aircraft (MRCA) dan Light Combat Aircraft (LCA). Program pertama, Multi-Role Combat Aircraft atau MRCA, merupakan program untuk mencari pesawat tempur “kelas berat” bagi Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM). Sementara program Light Combat Aircraft (LCA) merupakan program untuk mencari pesawat tempur “kelas ringan” bagi Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM).
Shukoi nya aja mangkrak??
Bukan mangkrak pak, 4 operasional 4 diperbaiki 🙂
Kalo jadi beli, akankah jadi F/A50 Special Edition yg dilengkapi TVC, radar AESA, dan senjata untuk perang antar galaksi? ?