Untuk lapis ketiga yang sekaligus merupakan lapis pertahanan udara terakhir di kapal perang jenis Fregat kelas Sachsen ini, diisi oleh dua unit peluncur rudal RIM 116 Rolling Airframe Missile atau yang biasa disingkat RAM. Sebanyak 21 rudal masing – masing mengisi tiap peluncur, satu peluncur diletakkan di bagian depan kapal, satu yang lain diletakkan di bagian belakang kapal. Rudal – rudal RAM ini memiliki jarak jangkau sejauh 9 kilometer.
Untuk urusan peperangan anti kapal permukaan, dipercayakan kepada 8 unit rudal RGM-84 Harpoon yang ditempatkan dalam dua unit peluncur rudal quadruple yang masing – masing peluncurnya berisi 4 unit rudal. Selain mengandalkan rudal Harpoon, meriam utama kaliber 76 milimeter Oto Melara juga diandalkan untuk urusan peperangan anti kapal permukaan bagi kapal ini.
Disamping hadirnya meriam kaliber besar, dipasangkan pula meriam kaliber kecil Mauser MLG 27 kaliber 27 milimeter untuk menghantam target seperti perahu – perahu kecil yang bisa bergerak dengan cepat. Sedangkan untuk soal peperangan anti kapal selam, dipercayakan kepada 2 unit peluncur torpedo yang masing – masing peluncurnya diperlengkapi dengan tiga tabung torpedo.
Adapun untuk jenis torpedo yang digunakan yakni torpedo Lightweight MU90 Impact dengan jarak jangkau 10 hingga 23 kilometer bergantung kecepatan torpedo.
Duo Maut Radar APAR dan SMART-L
Dengan muatan senjata yang begitu banyak, Sachsen tentu harus dibekali dengan sistem pelacakan dan akuisisi target yang mumpuni pula. Untuk itu, Jerman memilih kombinasi “duet maut” Active Phased Array Radar atau APAR dan radar surveillance dan penjejak target jarak jauh SMART-L. SMART-L merupakan radar surveillance yang digunakan untuk pelacakan dan penjejakan terhadap target yang akan diserang atau yang mengancam keberadaan kapal perang ini.
Kompleks radar SMART-L beroperasi pada frekuensi D-Band. SMART-L memiliki jarak jangkau deteksi maksimal tidak kurang dari 2.000 kilometer untuk menjejak dan mendeteksi target berupa proyektil rudal balistik. Sementara itu untuk melacak target yang terbang di udara seperti pesawat, helikopter, atau rudal anti kapal, SMART-L dapat mendeteksi sasaran – sasaran tersebut pada jarak 480 kilometer jauhnya.
Sementara untuk mendeteksi target berupa kapal permukaan atau instalasi yang berada diatas permukaan air atau daratan, SMART-L dapat mendeteksi target pada jarak 60 kilometer jauhnya dari posisi kapal yang diperlengkapi dengan peralatan kompleks radar SMART-L ini.
Sementara itu, kompleks Active Phased Array Radar atau APAR merupakan kompleks radar yang dibangun untuk dapat beroperasi di frekuensi X-Band. APAR menyediakan informasi mengenai designasi target, akuisisi target, serta guidance untuk senjata rudal anti serangan udara sekaligus anti rudal balistik SM-2 Block III A.