Pada awal tahun 1997 seluruh unit jet tempur serang darat serba guna segala cuaca A6 Intruder dipensiunkan dari layanan dinas di tubuh Angkatan Laut dan Marinir Amerika Serikat. Pesawat ini kemudian digantikan peranannya oleh pesawat jet tempur multi-peran berbasis kapal induk yang lebih modern seperti F-14 Tomcat dan F/A-18 Hornet. Meskipun A6 Intruder tidak bisa menyamai F-14 dan F/A-18 dalam hal kecepatan dan kemampuan bertempur di pertempuran udara melawan jet tempur lainnya, namun kemampuan untuk membawa beragam jenis munisi baik bom maupun rudal dalam bobot yang lebih besar dan jarak jangkau yang lebih jauh tidak dapat digantikan bahkan oleh kedua pesawat tempur multi-peran tersebut (red: F-14 dan F/A-18). Inilah yang membuat penulis menyebut A6 Intruder sebagai “Sang Penyusup Yang Tidak Tergantikan”.
Baca Juga
Newest Philippine Air Force Helicopters
The Philippine Air Force (PAF) will receive on Monday 10 new helicopters as part of its modernization program.The eight Bell-412EP and two AW-109E helicopters...