APS diproduksi oleh Tula Arms Plant dan mengacu pada rancangan senapan serbu yang melegenda AK-47. APS yang diluncurkan di tahun 1970 ini tak mengusung kaliber 7,62 mm, tetapi menggunakan kaliber 5,56 mm. Mengingat perannya yang khusus, yaitu penembakan di bawah air, maka amunis APS memiliki model khusus, menggunakan kaliber 5,56 x 39 mm dengan model peluru memanjang serta meruncing, oleh Kopaska (Komando Pasukan Katak) amunisi ini biasa disebut dengan peluru paku. Model amunisi yang seperti itu merupakan kewajiban bagi serangan di bawah air, karena kerapatan air yang lebih besar dari kerapatan udara. Amunisi yang panjang serta runcing dapat melesat jauh lebih baik dan tepat sasaran di dalam air.
SSBA (Senapan Serbu Bawah Air) PT Pindad Yang Berbasis APS Rusia
HobbyMiliter.com – SSBA (Senapan Serbu Bawah Air) PT Pindad Yang Berbasis APS Rusia. Mengingat pernyataan PT Pindad, pada tahun 2017 direncanakan Industri Alutsista Indonesia ini akan mengeluarkan Senapan Serbu Bawah Air (SSBA). Di bulan Januari yang lalu, PT Pindad sudah merilis prototype pertama SSBA beragam versi kepada media. Walupun sistemnya mengadopsi senjata APS (Avtomat Podvodnyy Spetsialnyy) milik Rusia, tapi SSBA diklaim akan berbasis pada SS-1.
LEAVE A REPLY
Baca Juga
Latihan Pertahanan Pangkalan 2013
HobbyMiliter.com - Latihan pertahanan pangkalan dalam rangka latihan parsial tingkat III operasi ampibi tahun 2013 TNI-AL.
Salut tapi telat, napa ga reverse enginering ADS, bisa under water ato permukaan tinggal ganti ammo reguler kalo mau di darat.