Hobbymiliter.com – Rudal terbaru milik Angkatan Laut AS (US Navy), SM-6, dianggap sebagai penjelajah serbaguna. Model tersebut merupakan versi terbaru generasi rudal darat-ke-udara (SAM) kelas Standard. Sm-6 tidak hanya mampu berhadapan dengan pesawat, namun juga rudal jelajah musuh dan rudal anti-kapal berketinggian rendah. Dalam keadaan darurat, rudal tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk mencegat rudal balistik, kapal musuh, serta target di daratan.
Video dibawah ini merekam petualangan rudal SM-6 mulai dari proses muatan ke dalam sistem peluncur vertikal Mark 41, hingga peluncurannya dalam acara latihan STELLAR AX pada Agustus 2015 silam. Untuk mendapatkan pengalaman maksimal, video ini sudah dilengkapi fitur 360 derajat.
SM-6 ERAM (Standard Extended Range Active Missile) dulunya dikembangkan dari model rudal SAM Standard SM-2. Jarak tempuhnya masih dirahasiakan namun sebagian pihak memperkirakan rudal tersebut mampu terbang sejauh 290 mil (465 kilometer). Jika benar, maka rudal ini adalah hanud SAM milik US Navy dengan jarak tempuh terpanjang. Sistem pendeteksinya dikembangkan dari rudal AIM-120 AMRAAM dengan radar mandiri.