Hobbymiliter – Foto Foto Tank Leopard 2RI TNI AD dalam Latihan Militer Indonesia di Natuna. MBT Leopard 2 adalah tank tempur berat yang diproduksi oleh perusahaan Jerman Krauss-Maffei. Tank ini awalnya desain untuk digunakan oleh tentara Jerman Barat untuk menghadapi serbuan negara negara Pakta Warsawa dari timur, dan dikembangkan di era 70-an, sejaman dengan pengembangan Tank M1 Abrams dari Amerika Serikat, Lercrec dari Perancis dan Challenger 2 dari Inggris. MBT Leopard 2 ini kemudian dikembangkan menjadi berbagai varian, termasuk diantaranya adalah varian MBT Leopard 2A4 dan varian MBT Leopard 2RI yang dimiliki oleh Indonesia.
Sebelum memiliki MBT Leopard, kekuatan kavaleri indonesia bertumpu pada beberapa ratus tank ringan AMX-13 buatan Perancis dan yang lebih baru tank ringan Alvis Scorpion buatan Inggris. Selain itu juga bertumpu pada kendaraan tempur tua seperti Saraccen, BTR 40 dan Saladin.
Tentunya, jika dibandingkan tetangga sekitar yang memiliki tank tempur berat, koleksi AMX-13 tua yang didapat dalam 2 kali pengadaan saat orde lama dan orde baru bukanlah lawan yang sepadan. Dengan kanon 75mm (sebelum di upgrade) dan 105mm (setelah di upgrade) tentu bukan lawan kanon 120mm dan 125mm milik MBT tetangga. Demikian juga dengan tank ringan Alvis Scorpion TNI AD. Tank ringan yang tergolong baru dilingkungan TNI AD ini (pengadaan 1996) hanya dilengkapi dengan meriam 90mm.
Dengan proyeksi ancaman bahwa di sekitar Indonesia terdapat negara negara yang memiliki MBT seperti misalnya Malaysia dengan MBT PT-91 Pendekar, Singapura dengan MBT Leopard 2A4 dan MBT Leopard 2SG (upgrade mandiri darii 2A4) maka TNI AD pun menyusun pengajuan kebutuhan akan Main Battle Tank bagi armada Kavalerinya. Hal ini juga sekaligus untuk memodernisasi kekuatan pemukul kavalerinya.