HobbyMiliter.com – Sebuah serangan ofensif untuk membebaskan kota Mosul yang dikendalikan pasukan ISIS telah dimulai, ujar perdana menteri Irak, Haider al-Abadi pada sebuah siaran televisi Senin dini hari waktu setempat. “Penduduk provinsi Niniwe yang kami sayangi, lonceng kemenangan telah berbunyi, dan operasi pembebasan kota Mosul telah dimulai,” ujarnya. “Saya umumkan bahwa hari ini telah dimulai operasi untuk membebaskan kalian dari kebrutalan dan teror ISIS. Yakini, Tuhan menyertai kita semua, kita akan bertemu di tanah kota Mosul dimana kita akan bersama – sama merayakan kemenangan dan kebebasan kita.” Sambungnya pada siaran tersebut.
Perdana Menteri Irak menyatakan bahwa hanya pasukan Tentara Irak dan Polisi Nasional Irak yang berhak memasuki kota, dan tidak boleh ada pasukan lain selain dua elemen tersebut di dalam wilayah kota.
Turut berjuang bersama mereka, pasukan dari Popular Mobilization Units yang merupakan gabungan dari berbagai elemen etnis suku dan agama yang juga berupaya melawan ISIS. Pasukan tersebut mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan menarget terowongan serta parit pertahanan ISIS disebelah Selatan kota Mosul dengan munisi Thermobaric berdaya hancur tinggi.
Mengalahkan ISIS di Mosul merupakan salah satu objektif utama dari pemerintahan PM Abadi. Selama ini pemerintahan PM Abadi berusaha meningkatkan kredibilitas nya dimata rakyat dengan ambisinya untuk mengakhiri dominasi ISIS di daerah Irak Utara yang dikenal kaya akan minyak bumi.