Serangan dilakukan sebagai aksi balasan atas upaya penyerangan terhadap kapal perang kelas perusak Arleigh Burke milik AL Amerika Serikat, USS Mason (DDG 87) yang terjadi sebanyak dua kali berturut – turut dalam rentang waktu kurang dari 7 hari. Serangan pertama terjadi pada Minggu, 9 Oktober 2016. Sedangkan serangan kedua terjadi pada hari Rabu, 12 Oktober 2016. Kedua serangan dilakukan saat USS Mason sedang bertugas di wilayah perairan selat Bab Al-Mandeb. Oleh pihak Amerika Serikat, serangan ini disebut sebagai “Aksi pertahanan diri terbatas untuk melindungi pasukan, serta unit kapal perang milik Amerika Serikat yang sedang bertugas disana”.