Keterlibatan Boeing dalam proyek ini muncul setelah perusahaannya didapuk sebagai penerus pengembangan Little Bird yang pada mulanya dikerjakan oleh Hughes Helicopters. Boeing sebenarnya telah mengembangkan versi Little Bird tanpa awak milik mereka sendiri, yakni H-6U Unmanned Little Bird (ULB) yang pastinya akan turut mempercepat proses pengembangan KUS-VH.
Angkatan Darat Korea Selatan diperkirakan memiliki 175 unit helikopter MD 500 berawak (130 unit MD 500 untuk operasi pengawasan, dan 45 unit BGM-71 TOW untuk operasi tempur rudal). Helikopter diatas dibangun pada era 1970an oleh KAL-ASD sebagai pemegang lisensi. KAL-ASD juga sudah membekali diri dengan pengetahuan mumpuni untuk mengubah helikopter tua tersebut menjadi helikopter baru versi tanpa awak (UAV).
Sedangkan pengganti MD 500 yang baru (MD 500 dan Bell AH-1 Cobra) akan datang pada akhir 2016/awal 2017, dan akan mulai digunakan dalam operasi militer pada 2022 mendatang.