Selain d Turki, Pentagon juga berencana untuk menempatkan sistem roket HIMARS di wilayah utara Irak.
“Akan ada dua sistem HIMARS yang berbeda, satu ditempatkan di Turki untuk mendukung keseluruhan operasi kami, dan satu lagi untuk mendukung operasi di Irak,” ujar perwira tinggi US Air Force, Marsekal Muda Peter Gersten dalam sebuah pertemuan singkat di Pentagon bulan lalu.
Unit HIMARS yang akan ditempatkan di Irak kemungkinan akan diposisikan di sekitar Lembah Sungai Tigris.
Minggu lalu, Kol. John Dorrian selaku jurubicara Operation Inherent Resolve mengatakan 400 prajurit tambahan telah ditempatkan di Irak sebagai bagian dari persiapan untuk merebut kembali kota Mosul. Menurut pernyataan direktur Badan Intelijen Pertahanan AS, Letjen Vincent Stewart, operasi penyerangan Mosul bisa dijalankan dalam dua hingga tiga bulan ke depan.
Perang di Mosul diperkirakan akan menjadi perang yang sangat menantang karena di dalamnya terdapat satu juta warga sipil yang bisa saja dimanfaatkan sebagai tameng hidup bagi kelompok teroris.