Pada tanggal 26 Maret 2016, pemilik kapal menerima telepon dari seseorang yang mengaku kelompok Abu Sayyaf sedang menyandera kapal tersebut. Dalam komunikasi melalui telepon itu, pembajak/penyandera menyampaikan tuntutan sejumlah uang tebusan yang jumlahnya masih dirahasiakan.
Baca Juga
Jepang Lipatgandakan Unit F-15s Di Pangkalan Okinawa Dekat Pulau Sengketa
Hobbymiliter.com - Angkatan Bersenjata Jepang telah melipatgandakan jumlah unit jet tempur F-15 yang ditempatkan di pangkalan militer di Pulau Okinawa, yang berada di selatan wilayah...