United Instrument Corporation juga mengumumkan bahwa perangkat jam tangan pintar (smartwatch) buatan mereka telah diujicoba oleh pasukan penerbang di Siberia, baru-baru ini.
Dijuluki “Strelets-Chasovoi” (Sentinel Shooter), perangkat tersebut mengirim informasi mengenai situasi genting melalui saluran digital terproteksi, yang dapat memancarkan sinyal sejauh 50 kilometer jauhnya.
Sementara itu, ahli keamanan dari Kaspersky Lab yang bermarkas di Moskow mengatakan bahwa pihaknya menemukan malware yang disusupi ke dalam unit super komputer yang dimiliki oleh lebih dari 30 negara. Edward Snowden mengatakan malware ini adalah usaha NSA Amerika Serikat untuk memata-matai negara-negara dunia.