Permasalahannya tinggal satu lagi, “Bagaimana membawa MiG-MiG tersebut ke forward air strip itu?” Vietnam lalu mengandalkan helikopter raksasa Mil Mi-6 “Hook” yang mereka miliki. Sebuah Mil Mi-6 Hook sanggup membawa sebuah MiG-21 dalam keadaan fully loaded, dan karena dia take off dan landing vertikal, maka MiG tersebut dapat dibawa kemana saja, termasuk ke forward air strip ditengah hutan atau gunung, dalam keadaan siap tempur.
Apabila ada serangan udara, MiG-MiG tersebut tinggal take off dengan RATO mereka dan menyerang pembom pembom US, setelah serangan, mereka kembali ke main airstrip mereka untuk landing, refuel, rearm, kemudian kembali ditempatkan di posisi mereka di airstrip kecil kecil tadi.
Mi-6 juga berguna sebagai transporter MiG yang rusak dan perlu perbaikan, dan membawa MiG yang sudah mengalami pemeliharaan ke pangkalan utamanya, jadi, meskipun Mi-6 tidak pernah digunakan untuk operasi Air Assault oleh Vietnam Utara, heli ini jadi salah satu Alutsista penting yang dimiliki Vietnam Utara.