Seorang pejabat juga mengatakan bahwa FNSS bisa saja memproduksi kendaraan lapis baja ini di Turki maupun di Arab Saudi.
Pejabat pengadaan barang Turki juga mengatakan pihak Arab Saudi tertarik untuk mengakuisisi teknologi militer khas Turki, yakni Altay, sebuah unit tank tempur utama generasi terbaru; dan ANKA, unit perangkat drone.
Tank Altay dikembangkan oleh Otokar, pabrikan kendaraan lapis baja lain asal Sakarya, Turki. Pemerintah Turki berencana untuk membuat penawaran untuk segera memproduksi seri unit tersebut. Sedangkan drone ANKA sendiri dibuat oleh Tusas Turkish Aerospace Industries (TAI).
Kontrak potensial ini sudah didiskusikan sejak kunjungan kenegaraan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ke Arab Saudi pada 31 Desember silam. Pada kesempatan tersebut, Erdogan yang bertemu dengan Raja Salman menyebutkan bahwa Turki memandang rezim Saudi sebagai sekutu penting sesama Sunni. Kedua negara juga mendukung pihak oposisi Suriah untuk menggulingkan presiden Suriah, Bashar al-Assad yang beraliran Syiah.
Erdogan mengatakan kepada pihak media bahwa langkah penting yang telah diambil oleh Turki dan Arab Saudi terkait dengan bidang “perdagangan dan industri pertahanan.”