Pada akhir penilaian, hanya dua proposal dari industri dirgantara yang disetujui untuk berkompetisi. General Dynamics dengan YF-16 serta Northrop dengan YF-17. General Dynamics mengajukan konsep modern, sementara Northrop masih terlihat konvensioanl. YF-17 menggunakan dua mesin dan berukuran lebih besar dibanding YF-16. Dengan dua mesin, kata Northrop, pesawat akan lebih aman. Tetapi, AU AS tidak melihat demikian. Yang jelas, dengan satu mesin pesawat akan lebih murah biayanya. Dan yang penting lagi, satu mesin tidak menjadikan daya jelajah serta daya gempur lantas menurun. Pilihan pun akhirnya jatuh ke YF-16.
Ada tujuh keunggulan yang dimiliki YF-16. Dalam bahasa teknis ketujuh keunggulan itu adalah: fly-by-wire, negative stability, high-g loads, pilot vision, grouth prevention, combat radius and presistence, serta radar integration. Pada akhirnya riset Boyd membuahkan hasil. F-16 terbang perdana pada 8 Desember 1976.