Friday, March 21, 2025
HomeMiliterAlutsistaSITEP MASS SX-424, Sistem LRAD Untuk KRI Brawijaya-320

SITEP MASS SX-424, Sistem LRAD Untuk KRI Brawijaya-320

Hobbymiliter.com – SITEP MASS SX-424, Sistem LRAD Untuk KRI Brawijaya-320. Setelah sebelumnya saya membahas tentang apa itu sistem Long Range Acoustic Device atau LRAD, serta menjelaskan mengenai sejarah singkat, cara kerja, fungsi atau kegunaan dan konsep gelaran sistem senjata tersebut pada platform kapal perang, kini ijinkan saya menghadirkan kepada anda semua, para pembaca yang budiman, salah satu perangkat sistem LRAD besutan perusahaan SITEP Italia, yang telah dipasang pada dua unit kapal perang jenis Frigate PPA Multi-purpose Combat Ship kelas Brawijaya yang akan segera memperkuat TNI Angkatan Laut. Penasaran seperti apa kelanjutannya, mari kita simak artikel berikut ini.

BACA JUGA :  Foto Latihan Penembakan Meriam LG-1 105mm Marinir
SITEP MASS SX-424, Sistem LRAD Untuk KRI Brawijaya-320
SITEP MASS SX-424, Sistem LRAD Untuk KRI Brawijaya-320. Penampakan Sistem MASS SX-424 Pada Kapal Perang PPA Milik AL Italia ITS Raimondo Montecuccoli P432.
Sumber : HobbyMiliter, Istimewa.

Overview Singkat

Perangkat Multirole Acoustic Stabilized System atau disingkat MASS adalah suatu alat pertahanan diri multifungsi yang memberikan kemampuan kepada penggunanya baik instansi sipil penegak hukum maupun militer (baik unsur pasukan maupun unsur alutsista seperti kapal perang) untuk dapat mempertahankan diri dari ancaman bahaya serangan asimetris dengan menggunakan sistem penindakan Non Lethal. Sistem Multirole Acoustic Stabilized System atau MASS ini dapat digunakan sebagai sarana pertahanan/bela diri kapal pada berbagai operasi yang memungkinkan penindakan atas ancaman dilakukan menggunakan perangkat sistem senjata Non Lethal atau yang tidak mematikan.

BACA JUGA :  Rudal Anti Pesawat Buk-M3, SAM Terbaru Rusia Segera Digunakan

Pertama kali diperkenalkan tahun 2023 pada ajang pameran International Maritime Defence Exhibition and Conference (IMDEX) di Singapura, MASS SX-424 merupakan salah satu varian terbaru dari lini produk MASS besutan perusahaan SITEP Italia. Mengusung beberapa keunggulan teknologi dan label produk “bebas ITAR” (aturan pengendalian ekspor produk senjata maupun teknologi militer buatan AS), MASS SX-424 secara umum dapat dikategorikan sebagai sistem senjata Non Lethal yang penjualan dan penggunaannya tidak terikat oleh kebijakan kontrol penggunaan teknologi militer AS serta bebas dari ancaman Embargo oleh Amerika Serikat.

Sistem MASS ini pada konteks penggunaan oleh Angkatan Laut dapat digunakan oleh pengawak kapal perang untuk menghalau serangan atau potensi ancaman dari aktor-aktor yang mencoba melakukan serangan terhadap kapal perang menggunakan speedboat, perahu, maupun kapal kecil. Secara singkat, dapat dijelaskan bahwa serangan-serangan asimetris tersebut dapat dihalau oleh kapal perang menggunakan peralatan MASS dimana perangkat ini dapat digunakan untuk menembakkan gelombang akustik intensitas tinggi yang membuat pendengaran menjadi terganggu (terasa sakit di telinga) dan atau sinar cahaya yang menyilaukan mata dan memaksa pelaku penyerangan untuk mengurungkan niatnya atau bahkan menyerah kepada awak kapal perang tersebut.

Kristian Prasetyo Lobo
Kristian Prasetyo Lobohttps://www.facebook.com/Achtung.sniper
Just an ordinary person who loves diecast and military related-stuffs. Enjoy my writings as you enjoy your daily delicious food. Wanna put some suggestion? Don't hesitate to comment on my posts or you can sending me message on my facebook profile. ^^

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Baca Juga

75-tiongkok-dan-rusia-buka-latihan-al-bersama-di-laut-cina-selatan

Tiongkok dan Rusia Resmi Buka Latihan AL Gabungan Di Laut Cina...

0
Hobbymiliter.com - Latihan angkatan laut gabungan antara Tiongkok dan Rusia untuk tahun 2016 resmi dibuka. Wakil Komandan Angkatan Laut Pasukan Pembebasan Rakyat (PLAN), Laksamana...
Lt Col. Reka "Icepack" Budiarsa

Hawk 109 Skadron Udara 12

Nurtanio sedang menerbangkan N200 Sikumbang

Jangan Lupakan Nurtanio!!

Recent Comments