Keunikan kapal LPD ini adalah meski disebut sebagai LPD dengan tujuan pembangunan utama untuk memampukan AL Qatar dalm melaksanakan operasi lintas laut militer, operasi amfibi serta memproyeksikan kekuatan dimana Al-Fulk menjadi inti dari “gugus tempur” mini AL Qatar dengan pengawalan dari unit-unit kapal perang jenis Korvet kelas Al-Zubarah, kapal LPD ini juga dipersenjatai dengan beberapa sistem senjata diantaranya meriam utama Super Rapid kaliber 76mm besutan Oto Melara (sekarang Leonardo), meriam otomatis Marlin WS kaliber 30mm besutan Leonardo, serta 16 sel peluncur rudal vertikal dari sistem VLS SYLVER A50 yang membuat Al-Fulk dapat meluncurkan rudal pertahanan udara Aster 15 dan atau Aster 30, varian rudal Aster 30 selain dapat digunakan untuk menangkis serangan dari rudal jelajah, pesawat sayap tetap dan helikopter, juga dapat digunakan untuk menangkis serangan rudal Balistik taktis. Sederet persenjataan ini juga ditambah dengan peluncur decoy Sylena Mk2.
Al-Fulk, LPD Dengan Kemampuan Pertahanan Udara Milik AL Qatar
Baca Juga
Pengamat Politik Belgia Ungkap Metode Propaganda Rusia Di Eropa
Hobbymiliter.com - Wadah pemikir salah satu partai sayap kiri di Eropa mempublikasikan jurnal riset yang isinya mengungkapkan bahwa Rusia secara diam-diam mendorong agenda jahat...