Yang ajaib petir tersebut berhasil ditangkap oleh Ki Ageng Selo dan petir tersebut memiliki wujud naga. Kemudian Ki Ageng Selo mengikatkan petir tersebut ke sebuah pohon yaitu Pohon Gandrik dan kemudian membawanya ke Sultan Demak.
Saat dibawa ke Sultan Demak, wujud dari petir berubah naga dan berubah lagi menjadi seorang Kakek. Dan kakek tersebut lalu dikurung oleh Sultan Demak dan dipentaskan ke masyarakat di alun-alun. Setelah itu datang seorang nenek mendekat ke kerangkeng dan menyiramkan air dari sebuah kendi ke kakek tersebut. Setelah itu terdengar suara petir menggelegar dan kakek nenek tersebut tiba-tiba menghilang.