Swedia, telah sejak lama dikenal sebagai sebuah negara yang “netral” dalam hal aliansi militer atau pakta-pakta pertahanan. Memiliki industri pertahanan yang juga mumpuni, Swedia juga telah lama dikenal sebagai salah satu negara di benua Eropa dengan kekuatan militer yang mampu diproyeksikan atau digelar pada skala regional (Regional Power,Red).
Semenjak bubarnya Uni Soviet pada 1991, Swedia cenderung menunjukkan hubungan yang baik dan harmonis dengan NATO sebagai sebuah aliansi pertahanan yang berhasil dan mampu memenangkan dan melewati Perang Dingin. Meski demikian, sejak dilancarkannya invasi militer oleh Russia terhadap wilayah kedaulatan Ukraina pada bulan Februari lalu, dukungan publik di negara-negara yang sebelumnya netral ini untuk bergabung dengan aliansi NATO meningkat dengan cepat dan drastis.