Sementara pada bagian dalam, terlihat pengaturan yang relatif berbeda dengan kapal selam konvensional. Bisa dilihat bahwa fitur bagian dalam yang paling menonjol adalah adanya lambung tekan derngan orientasi vertikal.
Perbedaan lainnya adalah pada propulsi, dimana SMX-31, tidak menggunakan mesin diesel melainkan Turbin gas. Penggunaan turbin gas ini adalah untuk mempercepat pengisian baterai. Konsep propulsi sendiri-pun unik dengan 2 buah fan pada sisi kapal.
Baterai untuk kapal selam ini sendiri juga posisinya relatif unik karena berada diluar lambung tekan.
Pemakaian 2 fan ini adalah untuk memberikan ruang bagi hanggar drone bawah laut dan ruang torpedo/senjata belakang. Drone bawah air ini selain daripada fungsi pengintaian juga dapat menjadi “senjata” tambahan bagi kapal selam.