Sayangnya, dalam beberapa foto dan video dokumentasi yang beredar, tampak bahwa kapal perang ini diserahkan tanpa sistem senjata berupa rudal anti kapaldan Close In Weapon System atau CIWS. Sepertinya, memang kapal ini tidak diserahkan kepada Sri Lanka dengan paket sistem senjata berbasis rudal anti kapal dan CIWS yang harusnya terpasang.
Dalam berbagai foto dan video dokumentasi yang beredar, tampak kapal Frigate hibah dari pemerintah China tersebut masih memiliki sistem senjata meriam utama laras ganda kaliber 100 milimeter dan meriam sekunder Type 76A kaliber 37 milimeter yang terpasang di bagian samping kanan dan kiri kapal.