PKR Disebut Karya Anak Bangsa, Ternyata PT PAL Hanya Sebagai Subkon Dengan Jatah Pekerjaan Senilai 4,3% Saja – HobbyMiliter.com. Selama ini netizen banyak yang beranggapan bahwa kapal perang terbaru TNI AL, KRI Raden Eddy Martadinata 331 dan KRI Gusti Ngurah Rai 332 merupakan kapal perang buatan PT PAL dengan asistensi pihak DAMEN dalam rangka Transfer of Technology. Pihak DAMEN sendiri merupakan galangan kapal yang membangun korvet kelas Diponegoro yang dibeli beberapa tahun sebelumnya.
Namun, dalam sebuah wawancara antara Direktur PT PAL Budiman Saleh dengan media online Kumparan sehubungan dengan berita mengenai diusutnya Damen Shipyard atas kasus korupsi yang menjerat DAMEN Shipyard terkait dengan pengadaan kapal perang dibeberapa negara termasuk Indonesia oleh otoritas Belanda, Direktur PT PAL Budiman Saleh menyatakan bahwa PT PAL hanyalah merupakan subkontraktor dari pembuatan kapal PKR 1 dan PKR 2.
Lebih lanjut lagi dalam wawancara yang dilakukan di bulan November 2018 ini, sembari mengatakan bahwa PT PAL tidak terlibat dalam kasus yang menjerat DAMEN di Belanda, Budiman mengatakan bahwa kontrak pengadaan kedua kapal PKR tersebut adalah antara Kementerian Pertahanan dengan DAMEN Shipyard, bukan dengan PT PAL.
Dan karena hanya bertugas sebagai subkontraktor, PT PAL sama sekali tidak mengetahui biaya biaya yang dikeluarkan oleh DAMEN, baik untuk apa peruntukannya maupun berapa nilai nominalnya.
Budiman juga menyatakan bahwa PT PAL hanya menerima bayaran sebatas scope of work untuk pekerjaan yang menjadi bagian tanggung jawab PT PAL atas pembangunan 2 kapal tersebut. Nilai yang diterima PT PAL atas pekerjaannya sebagai subkontraktor DAMEN atas pembuatan PKR 1 (KRI REM 331) adalah sebesar 3,8% dari nilai kontrak.
Subkonnya terlalu kecil kalau 43% masih bisa diterima, tetapi kalau hanya 4,3% itu nggak ada pengaruhnya terhadap kemandirian Alutsista.
Berarti cuman merakit ya?
Cuma ngelas las doank yaaa, nyambungin besi wkwkwkw
Ini dr belanda… Lho
Ya iyalah ingat bos anggaran pertahanan kita ini kecil cuma 3 t untuk 3 matra lebih baik kita beli tapi hasilnya di rakit sendiri karena jika memproduksi pasti perlu riset dan itu biayanya tidak sedikit bang…
Belajar iptek sista tdk seketika jdi .. step by side hehe.. sngt mahal tot tok ny… r&d btuh sdm n dana yg siap n memadai
Yang kerjanya kan anak bangsa ya gk salah juga?
Selama ini aq kn tipu dnk
Mampunya baru itu disyukurinya ajah HH..
Netizen terlalu overproud..
Perlu kejujuran .takutnya kasel changbogo class . Cn295 dan fregat ini diklaim karya anak bangsa . Padahal kenyataanya hanya sekian % . Tetapi kita harus bangga karna sudah ikut ambil bagian meski sekian %
Proses lah…..itu tujuannya…
Lah emang baru tahu ya..hehe
Ha ha ha
Wahh, baru tau… :V
Wah ternyata aku di prank
Mgkin anak bangsa bagian pemasangan alat2 ny..bkn membuat alatnya. Dan bagian mengecat body kapal
OMG
Yg penting dibuat di negeri sendiri, lambat laun kita bakal mengerti. Belajar nggak ada yang instant. Maju terus PT PAL
Sama kayak changbogo
Transfer knowledge butuh waktu juga untk sertifikasi dr internasional dan birokrasi pembuatan alutsista jg tdk mudah tp at least kita berusaha untk bs bangkit menjadi produsen bukan konsumen
Kita tdk boleh jd org skeptis berapapun prosentasenya kita ttap mau jd bangsa yg mau belajar.
bukan Indonesia klo tidak melebih-lebihkan
Pemerintah harusnya jujur dalam memberikan informasi kpd rakyatnya !
4% kayanya cuma nyediain galangan kapalnya ajaa. ?
Tot Tot………………dari tahun 2005 sampai 2019 Tot hanya mampu mengerjakan atau menyerap ilmu 4,3% saja ????Terlalu
Akibat SDM nya tidak ada
Pekerjaan assembly moso hanya 4%. Jangan sewa fasilitas saja.
C295 jg jd CN295 dibilng buatan PTDI
Udh banyak seliweran juga berita2 di media mainstream nasional yg bilang changbogo buatan anak negeri….. Pengen sih ngasih link klo itu buatan korea rakit disini, tapi takut dibully netijen ah ??????
Hanya orang goblok dan tolol yang suka menjatuhkan dan menjelek-jelekkan negaranya sendiri.
yg karya anak bangsa itu ya esemka…?????
Ya gpp sedikit demi sedikit,namanya jg bljr,yg pnting sdh berusaha,kt wjb beri apresiasi.
Perkerjaan di galangan PT PAL kan… Itu apa namanya…
Artinya sdm kita jauh tertinggal oleh bullyan ..
waah bener jaremu cak Abdullah Akribul Ilmi
untuk kapal perang teknologi perusahaan indonesia emang masih tertinggal…
PT PAL setauku dulu lebih ke Kapal Niaga
ayoook,ditunggu komentarnya???
gue juga pakai VIXION donk,toh kan sama YAMAHA juga gitu lho..
*Sprti inilah contoh gambarannya.
Wkwkwk
Kalau cuma 4,3 % prestasi dalam proggres pekerjaan, itu ngerjain apaan yah….
Netizen lebay
Kebongkar juga …gara-gara korupsi damen
Tiati keciduk
Ya sedari awal memang gak ada porsi besar dalam ToTnya..tp ada di salah satu web militer juga mengatakan bahwa PAL sudah menguasai 80% knowledge PKR, tinggal di bagian apa gitu lupa yg blm dikuasain PAL..contoh simpelnya buktinya Palindo yg dibatam sudah mampu membuat kapal patroli 110m dengan lebar 15 meter dan design mirip PKR i Ngurah Rai
penggrendaan hehe
Wik wik Wek Wek
Cuma rakitan berarti
Ramekan grup ini lah cek fropil ku
Lha memang karya anak bangsa kok ini, Bangsa Belanda…
Ternyata aku tertipu lagi?
https://www.hobbymiliter.com/10184/pkr-disebut-karya-anak-bangsa-ternyata-pt-pal-hanya-sebagai-subkon-dengan-jatah-pekerjaan-senilai-43-saja/3/
Gini, 4% itu sekitar 8 juta dollar.
Itu kapal nangkring 2 tahun, tinggal dibagi aja, 2 tahun itu perharinya dpt brp.
Trus dibagi ke jumlah pegawai div kaprang. Dan dibagi ke jam kerja.
Ntar keliatan per jam kerjanya brp…
Lagi dan lagi kau tipu akuuuu???
Ongkos ngelas doang….xixixixixixi
Untuk membangkitkan semangat generasi muda bolehlah…
NAMANYA KERJA SAMA ALIH TECNOLOGI….BERTAHAP….!! SEPERTI TANK HARIMAU BUATAN PINDAD….KERJA SAMA DENGAN TURKEY ALIH TECNOLOGI….SEPERTI KAPAL SELAM BUATAN PT PAL KERJA SAMA DENGAN KOREA ALIH TECNOLOGI…..100 % BELOM MAMPU INDONESIA….BERTAHAP DULU….KALAU SUDAH MENGUASAI TECNOLOGI….BARU 100% PRODUKSI SENDIRI ALUTSISTA…..
https://youtu.be/taP4qyfsY6g
Uuuh kecewa agu
3setenge abad kumpeni jajah inlandr hasilnye bangse qt begini ini meneer …
Sebenarnya bukan cuma PT.PAL.. pindad.. PT.Dirgantara jg gtu… Kita masih blm bisa 60% mandiri… Tapi pemerintah seakan2 menutup mata untuk itu.. padahal anak bangsa banyak yg mampu untuk itu… Tapi seleksinya terlalu ketat sampe2 org yg bnr2 kompeten dalam bidangnya g terpilih… Akhirnya di ambil sama pihak luar…
Udh berulang x kita itu cuma ngrakit, itupun sebagian kecil, kita itu terlalu berlebihan, baik alutsista darat, laut, udara kita itu cuma asembling, beritanya aja yg dilebih lebihken
Lha kan emang kek gtu!! Pal kan cuma merakit aja
Lama2 semua pencitraan dgn sendirinya terungkap
Ngibul dong
Pepatah jawa mengatakan becik ketitik olo ketoro
4% dari nilai kontrak bukan persentase pengerjaannya
Maaf kalau boleh ngomong ea inilah yg di sebut hoax yg membanguunnn,,, katanyyya
Udah lah yang penting kapalnya jadi dulu. Pendidikan aja dari sd dulu gak langsung sarjana, semua ada prosesnya. Kita belum tentu bisa bergabung dengan perusahaan galangan kapal nasional buat bikin kapal” perang.
Sama spt LPD, memang awalnya prosentase kandungan lokal dan pekerjaan rendah, bahkan cenderung ke perakitan, namun skr bisa full mandiri memakai desain independen bahkan diekspor ke Filipina (brp tarlac) mengalahkan tender dari DSME shipbuilding
moga2 saja bertahap, nanti berapa tahun kedepan bisa 100% ?
ini kalimatnya membingungkan. karena kalimatnya begini:
”
Sedangkan nilai yang diterima PT PAL atas pekerjaannya sebagai subkontraktor DAMEN atas pembuatan PKR 2 (KRI GNR 332) adalah sebesar 4,3%. Total nilai kontrak pembuatan ke dua kapal Perusak Kawal Rudal tersebut mendapai 220 Juta Dollar untuk masing masing kapal.”
jadi 4,3 persen itu nilai uang atau pekerjaan? karena kayaknya ga mungkin kalo nilai pekerjaan ngerjain 5 modul dinilai cuma 4,3 persen
100% buatan Belanda
Trs masalh bt loe
Klo banyak komponen lokalnya mafia proyek rugi!!!
dalam taraf belajar-
4,3% itu hanya pasang lampu doang
Nyimak komen
Jos
Pintar pintar
Lanjudkan….
Nah anak indonesia yg coment disini pada bodo semua. Gak terlibat tapi asal njeplak ???
Kebiasaan suka ngaku ngaku …
Sewa lapak
Yang penting itu paham apa yang dipasangkan dan apa tehnologinya ,,,cukup bagus untuk pembelajaran tehnik kaprang ,,
Ada kasus baru jujur
Ketahuan setelah ada penyelidikan korupsi di belanda
Pembodohan publik
Mmg knpa…semua mau di jadikan mslh….
Wkwkwkwk…pede bener yak
Bikin kapal selam aja sdh bisa…apalagi yg kapal permukaan….pasti bisa…
Loe pikir CN-235, NBO-105 dan NAS-330 100% IPTN? Tahapan dari ngrakit dulu baru bikin sendiri. Korea, Cina, Brazil, Turki dan Jepang jg sama.
Sam juga dg CN 235 dan CN 295
.
Prank publik
wes mboh lah…karepmu
Ngapain nulis yg kek gini?
Diserang formil malaysia dah ?
Assembling doang intinya
Kgak Heran dah,,,
Kemana aja?? Wkwkwkkw
Pengerjaan 4% gk masuk akal. Halah ente” semua juga gk bisa design nggambar rancang bangun & interior kapal, apalagi bikin mesin dll, negosiasi harga paling jg gk pakar, juga belum pernah kerja subkon persh besar…
Monggo pasukan nyinyir, waktu dan tempat dipersilahkeun.
Baru tahu ya? Kemana aja? ??
tanya sm Pusat Penerangan TNI bs menjelaskan
Rasanya hampir semua produsen gak seluruhnya memakai bikinan sendiri, terutama komponen2,mereka subkon keahlinya kecuali blueprint engineeringnya yg menentukan sebagai pembuat..
klo subkon jelas porsinya sangat sedikit dan lingkup pekerjaan bukan Utama. beda lagi Kalau Ber.JO
liat lah komentar orang2 ini dr atas smpe bawah.. sungguh miris negri ku ini!
KEBANYAKAN KAPAL TNI BUATAN KERJA SAMA DENGAN BELANDA SPERTI TANK KAPLAN TURKI INDONESIA KAPAL SELAM KOREA INDONESIA JG BGITU LEBIH BANYAK PERSENAN DI LUAR KETIBANG DARI DALAM
Suka geli klo ada beritaa berjudul
“ALUTSISTA BUATAN ANAK BANGSA YANG MENGGETARKAN AMERIKA DAN SEKUTU”
”ALUTSISTA BUATAN ANAK BANGSA YANG BIKIN TETANGGA KOCAR KACIR”
Saya yakin, orang indonesia bisa membuat kapal yg lebih hebat dari itu, orang2 indonesia itu kreatif, tetangga saya cuma lulusan smk saja dan kerja sbg tukang las bisa bikin kapal dari awal sampai pasang propeler,
Ngak aneh….
Waktu KASEL di rakit di PT PAL aja udah di klaim karya anak bangsa …
Standart lah.. claim palsu rezim penipu…
Ya terus gimana? Jika itu fakta yah terima aja, meskipun itu dg berat hati dan gengsi dg jiran2 sebelah.
Ga lucu juga kan jika kapal berbobot 2000ton lebih yg persenjataanya dah mulai komplet diikat garis kuning berlogo KPK spt heli merlin kemaren? Wkwkwk…
Permasalahan kita bukan soal anggaran, tapi ya kebobrokan dlm tender pembelian yg terkesan diem2 namun ujung2 nya kasus dan ujung2 nya lempar batu sembunyi tangan? ya pihak TNI yg terkena imbasnya, anggaran hilang dan barang pesanan jadi mangkrak.
Pemberitaan terlalu overproud bak jadi bumerang utk kita, kemarin penjualan kapal ke philipina bener2 dibanggakan dilebih lebihkan, akhirnya tau2 ada sogok menyogok dan korup kebanggaan itu bak ditelan bumi. ?
Pal buat 2 s/d 5 modul cuma 4,5%…?, mustahil ………,4,5% dari nilai kontrak bukan dari pengerjaan kapal tsb
Semua tergantung Ri 1 kalo pilotnya oleng pesawat oleng sampai penumpangnya juga kena imbas
Lumayan lah…
Proses lah…..itu tujuannya…
Yh itu bekerja sma dgn pabrikn damen belanda
4,3? itu bagian ngecat kapal nya apa gmana??
Ya emang begitu .. emangnya beli blueprint..beda cerita..
Hmm….lumrah saja sih, headline di media aja yg lebay. Jangan kecewa, ini proses belajar. Kita doakan yg terbaik utk inhan kita
Kita selama ini dibohongi hanya untuk pencitraan penguasa
Lha kl trus ginian, kapan bisa bikin sendiri. Terkesan aneh jg, banyak insiyur kita yg mampu, banyak tenaga kerja kita yg bersedia merakitnya, dan banyak jg perusahaan galangan kapal indonesia yg bersedia membuatnya. Aneh aneh aneh…kenapa yg kaya ginian di pelihara terusan ya……
ada berita yang dilebih-lebihkan….adapula berita yang dikurang-kurangkan kayak ini……hihihi….just 4,3%…hahaha…kena Prank lagi netizen.
masalah wat loe